Desa Selat

Pembangunan jalan betonisasi di Desa Selat oleh Made Sekar selaku Manor dengan pembangunan Jalan Desa Betonisasi yang rapi, kuat, dan tahan lama. 25/07/2018 Kondisi bangunan jalan betonisasi di Banjar Dinas Gambuh yang belum lama ini dibangun membuat masyarakat senang karena di garap berdasarkan program padat karya tunai dengan kualitas bangunan yang rapi,  kuat, dan tahan lama.

Untuk menghasilkan beton kualitas kuat dan tahan lama, rabat beton di Desa Selat Menggunakan rumus 315 (Pasir : Semen : Koral) + Air. Rumus 315 berhasil diterapkan dengan intensitas matahari di musim kemarau, yang membuat jalan yang sudah digarap menjadi cepat kering dan bisa dilewati kendaraan.

Wayan Asmarajaya mengatakan "masih ditemukan kendala-kendala dalam penggarapan ini, diantaranya: (1) Alat seperti mesin molen yang mengalami kerusakan yang membuat  betonisasi kurang memenuhi target jarak 30 meter perhari; (2) Distribusi bahan yang terlambat; ( 3 ) Pekerja memiliki kepentingan keluarga sehingga tidak dapat bekerja secara penuh; dan (4) Kurangnya pemahaman pekerja tentang target kerja perhari".

Target kerja sesuai rumus 315 diterapkan dengan pencapaian 30 meter perhari di setiap proyek rabat beton. Anggaran rabat beton ini bersumber dari Anggaran Dana Desa, yang disesuaikan dengan Padat Karya Tunai untuk memperkerjakan masyarakat setempat.

Memaksimalkan proyek ini, Suputra Yasa selaku pendamping kecamatan Sukasada melaksanakan monitoring ke lokasi rabat beton Di Banjar Dinas Gambuh bersama Pak Gun dari Tim Padat Karya Tunai, Perbekel ( Made Artawan),  Kaur Perencanaan ( Putu Bayu Metrya Putra), Kadus Gambuh ( Wayan Asmarajaya).